salam

Adalah kewajiban bagi seorang muslim terhadap saudara muslim lainnya saling mendoakan, saling memberi salam, saling mendoakan untuk keselamatan dan kesejahteraan.
Yang mendapat keutamaan adalah siapa yang lebih dahulu mengucapkan salam. Diperintahkan agar seseorang, memberi salam kepada orang yang lebih banyak; yang berjalan mengucap salam kepada yang duduk, yang datang mengucapkan salam pada yang menunggu.
Yang mendengar wajib menjawab, menjawab dengan yang lebih baik.
Saling mendoakan. Sungguh baik dan mulia ajaran islam ini.
Adakah kita kaum muslimin mengamalkan ajaran yang satu ini. Salam. Salam. Salam. Ringan, mudah dan gratis. Jangan lewatkan, jangan remehkan. Kecil tapi besar nilainya. Kecil, kecil, kecil kalau dikumpulkan maka akan menjadi besar.
Jadilah seorang muslim yang selalu mengucapkan salam kepada saudara sesama muslim.
Semoga dengan saling mendoakan kita selalu dikaruniai kesehatan dan keselamatan oleh Alllah Swt. Amin ya Robbal 'alamin

Bangun Pagi

Rasulullah Saw, manusia taladan ummat, mengajarkan kalau sudah malam, selesai melakukan sholat isya hendaknya segera tidur. Tujuannaya agar bisa bangun pagi. Paling telat waktu subuh sudah bangun. Paling baik sudah bangun pada saat sahur atau sepertiga malam.
Jika sudah bangun sepertiga malam terakhir, maka yang bersangkutan bisa dengan leluasa melakukan sholat tahajjud, kemudian mmbaca Qur'an dan beristigfar hingga datangnya waktu subuh.
Begitu waktu subuh tiba, sholat sunnah fajar atau sholat sunnah qobliah subuh, yang nilainya lebih baik dari dunia dan seisinya dapat dikerjakan. Setelah itu dapat jalan-jalan pagi, menghirup udara segar, selanjutnya persiapan untuk aktifitas hariannya.
Bagaimana keadaan anak-anak muda atau kaum pelajar sekarang. Apakah mereka bangun pagi. Apakah mereka sudah terbiasa bangun subuh? Apakah mereka sudah terbiasa datang pagi tepat waktu di sekolah?
Ternyata kawula muda jaman sekarang, termasuk para pelajar sukanya terlambat tidur, banyak begadang. Ya kalau begadangnya untuk belajar, mengerjakan tugas atau untuk sesuatu yang bermanfaat. Tapi kebanyakan dari mereka habiskan waktu untuk nongkrong atau nonton.
Akibatnya mereka bangun terlambat, sholat subuhnya saat matahari sudah keluar, buru-buru mandi kemudia buru-buru berangkat ke sekolah.
Mereka tidak sempat sarapan, padahal itupun sudah terlambat.
Akhirnya terlambat jadi kebiasaan. Itu gara-gara tidak bangun pagi.

BOM lagi

sejak terjadinya bom di mega kuninagan hari jumat lalau, isi pembeitaan di bebagai media amasa,surat kabar maupun televisi masih seputar itu. Beragam kmentar muncul. Umumnya mengutuk.
Tetapi mengapa setiap aa ejaian bom yang tertuduh atau yang menjadi alamat pelku mesti orang islam. Lalu mereka disebut teroris. Apa iya. orang islam sperti itu.

selalu sajatuduhan dialamatkan kepada aktifitas islam walaupun bukti-bukti belum belum lengkap.
Pada video yang ditayangkan media bukakankah yang tampak dianggap sebagai pelaku adalah orang asing. tapi koq fokus berita dan fokus pembuktian hanya terarah kepada orang indonesia yang beragama islam.

wahai polisi, wahai pengamat, cobalah orang asing itu diperiksa, jangan hanya menudh saudara sendiri. Kasian saudara kita.

Apa benar yaa ada rakyata indonesia yang mampu bikin bom seperrti itu.kalau yang bikin itu orang islam saya yakin orang-orang-orang yang mereka musuhi sudah habis. Tapiii

saya tidak percaya jikalau orang indonesia yang mengebom bangsanya sendiri.

wahai para petugas tolong jangat menyudutkan dan menyesatkan.

BOM

Lagi-lagi Indonesia dikagetkan dan disibukkan dengan urusan bom. Kemarin, jumat pagi dua buah bom meledak masing-masing di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Jakarta. Semua geger, Presiden gram, pengusaha pusing, rakyat bingung.

Siapa dan untuk apa bom itu diletakkan. Benarkah bom itu buatan bangsa Indonesia, buatan penduduk Indonesia atau buatan orang yang tingal di Indsia.

Seharusnya tanggal 20 juli hari ini, kesebelasan Manchaster United berlatih tanding dengan kesebelasan terbaik Indonesia. Tapi ...... gara-gara bom. Mereka bata ke Indonesia. Padahal di negerinya sendiri bom sering juga meledak. kenapa kalo giliran bom terjadi di Indonesia mereka bilang tidak aman!?

Apa hubungan bom dengan sepak bola. Kalau sudah terjadi ya tinggal cari pelakunya. Bukannya sekarang berjaga-jaga, periksa sana periksa sini.

Mestinya pemerintah dengan gagah perkasa menyatakan jaminan keamanan. bukan hanya menerima dan mendengar intimidasi bahwa negeri ini tidak aman!!!

Saya curiga yang membuat dan meledakkan bom itu orang luar negeri. kalau orang Indonesia ya pasti suruhan orang luar negeri.

Tetapi mengapa ya setiap kali ada bom, koq para pendatang alias turis di negeri ini tidak pernah diperiksa. yang diperiksa dan dicurigai hanya sesama anak bangsa. Apa iya anak bangsa ini sudah mampu bikin bom yangg sedahsyat itu. Dan untuk apa anak bangsa merusak dan membunuh sesama anak bangsa.

Tolong dong pemerintah periksa orang asing di negeri ini. Terutama sekali yang berada di sekitar lokasi. Koq mereka dibiarkan keluar begitu saja, bahkan dipercepat keluarnya.

Membantu

Musim pendaftaran siswa baru sungguh saat yang ditunggu. Setiap orang tua kepingin anaknya diterima di sekolah yang diinginkan.
Tapiiiii....
Ternyata tidak cukup "sampai diterima"
Begitu tahu anaknya diterima di suatu sekolah sebagian besar mereka bingung bahkan pusing. Mereka harus membeli pakaian, sepatu, buku, membayar iuran dan sebagainya. bagi orang-orang yang ada persediaan tidak masalah, tapi bagi mereka yang untuk makan saja sehari-hari saja belum cukup, sungguh mereka harus berpikir dan bekerja keras untuk mendapat jalan keluar, mendapatkan sejumlah uang sehingga anaknya bisa sekolah, sekolah di tempat yang diidam-idamkan.
Memang sih pemerintah sering bilang "sekolah gratis" tapi kapan dan apa yang dimaksud dengan gratis. Apakah uang masuknya, apakah seragamnya, apakah iurannya, apakah...apakah!!??

Datang seseorang kepadaku
"Pak guru saya minta tolong, pinjami saya uang untuk membayar uang masuk sekolah saya"
"ya...yaa. Mudahan bisa", aku jawab begitu saja. Padahal saat itu juga aku sangat membutuhkan uang untuk membayar hutang.
"Tolong sekali ini pak guru. Anak saya ngamuk karena belum bisa daftar ulang"
Dia tukang ojek, pendapatannya sehari tidak tentu. Aku berpikir, "Dia harus dibantu"
"Bulan ini ibunya pulang dari timur tengah. Dia menjadi TKI di Siria, dan sudah waktunya pulang".
"Ya sudah saya bayarkan uang masuknya. Dan harap segera diganti nanti kalo ibunya sudah bawa uang".
"Terimakasih".
Ya Allah. Sungguh akupun sedang susah. Tetapi ternyata ada yang lebih susah. Ya Allah aku membantu Dia semata-mata karena aku ingin Engkau membantuku. Katanya kita boleh pamrih hanya kepadaMU.

Bersyukur 2

Aku berangkat ke sekolah tepat jam 7. Aku harus berangkat paling telat jam 07.00 Dua orang anakkku ikut bersamaku. Yang satu sekolah di SD kelas 5, sedang adiknya baru masuk SD. Setiap pagi kecuali hari libur itulah kegiatanku.
Aku sering tidak sarapan kalo ke sekolah. Karena belum selera, karena buru-buru, atau karena alasan lain.

Sampai di sekolah langsung kubuka tas di atas meja. Eih... ternyata ada dua bungkus kerupuk di dalamnya. Aku baru ingat bahwa kemarin aku membeli 3 bungkus kerupuk untuk anakku yang paling kecil. Dia sulit makan. Tapi kalau kerupuk dia suka, sampe nangis-nangis. Satu biji aku sedekahkan ke teman, sedang yang dua bungkus aku masukkan di tas untuk si kecil.

"Wah kerupuk kemarin masih ada di tas," ucapanku membuat teman-temanku menoleh.
"Minta dong",kata seorag teman.
"Ya nih, sama-sama satu"

Ternyata kerupuk ini masih enak, rasanya enak. Lumayan sudah ada yang masuk ke perut.

Ya Allah aku bersyukur kepadaMu. Hari ini aku masih bisa makan, merasakan enaknya makan. Ya Allah berarti hari ini Engkau masih memberikan nikmat kesehatan kepadaku. Aku teringat pada temanku yang sakit. Betapa banyak makanan, beraneka jenis rupa dan warnanya; tapi dia tidak selera. Seandainya dia mau makan apa, tentu keluarganya akan mencarikan.

Ya Allah segala puji bagiMu. Berilah kami sekeluarga nikmat kesehatan lahir dan bati. Tuntunlah kami agar selalu menggunakan nikmat sehat untuk pengabdian kepadaMu

Bersyukur 1

Setelah bersyukur kepada Allah karena masih bisa hidup, masih bisa bangun, aku bersyukur lagi karena ternyata tanganku masih bisa digerakkan, kakiku masih bisa melangkah, lisanku masih bisa berkata-kata, telingaku masih bisa mendenga, kulitku masih bisa meraba, otakku masih bisa mengingat-ingat, dan .......
Ya Allah. Sungguh Engkau sayang kepadaku, Engkau masih memberi waktu kepadaku untuk berbuat. Ya Allah tuntunlah agar selalu menggunakan anggota badanku untuk kebaikan dan kemaslahan hidup di dunia, bermanfaat bagi diri dan keluarga.serta orang lain di ekitarku.
Ya Allah jadikanlah hamba dan keluarga menjadi hamba-hambamu yang selalu bersyukur, berterimakasih kepadaMU. Sekianya Engkau tidak memberi hidayah pada kami untuk bersyukur kepadaMu tentu kami menjadi hamba yang LALAI, hamba yang lupa diri dan celaka karena merugikan diri sendiri.

Bersyukur

Segala puji bagi Allah yang telah membangunkan di pagi subuh, menghidupkan aku dari mati sementara. Sungguh ternyata orang tidur seperti orang mati. Bedanya orang tidur masih ada harapan untuk bangun. Sedang orang mati tidak lagi diharapkan bangun apalagi hidup lagi.
Ketika aku tidur seperti halnya orang lain, aku gak bisa apa-apa. Andaikan aku diangkat ataupun sampai dibuang. tentu aku tidak tahu, apalagi untuk membela diri?!!

Maka bersyukur menjadi sebuah keniscayaan bagi seseorang yang bangun dari tidurnya. Apalagi ia masih mendapatkan dirinya sehat dan anggota badannya utuh.